Temanggung, 9 Juli 2025 – Seluruh jajaran guru SDIT Cahaya Insani Parakan hari ini mengikuti in house training yang berfokus pada peningkatan kualitas pembelajaran. Bertempat di ruang kelas SDIT Cahaya Insani Parakan, kegiatan ini menghadirkan Ustadzah Shinti Citrawati, salah seorang guru di lingkungan sekolah tersebut, sebagai pemateri utama. Pelatihan ini mengangkat tema yang mendalam, "Bukan Sekadar Mengajar, tetapi Membangun Makna," yang menekankan esensi pendidikan yang lebih dari sekadar transfer ilmu.
Acara dibuka dengan sambutan hangat dari Kepala SDIT Cahaya Insani Parakan, Ustadzah Ema. Dalam sambutannya, Ustadzah Ema menyampaikan apresiasi tinggi atas semangat dan antusiasme para guru dalam mengikuti pelatihan ini. Beliau menekankan pentingnya pengembangan profesional berkelanjutan bagi setiap pendidik guna memastikan bahwa anak-anak didik mendapatkan pengalaman belajar yang terbaik dan paling bermakna.
Ustadzah Shinti Citrawati memulai sesinya dengan mengajak para peserta untuk merefleksikan kembali tujuan hakiki dari profesi guru. Ia menegaskan bahwa mengajar bukan hanya tentang menyampaikan kurikulum atau memastikan siswa menghafal materi. Lebih dari itu, mengajar adalah sebuah proses mulia untuk menanamkan pemahaman yang mendalam, membangun karakter, dan membantu siswa menemukan relevansi pengetahuan dalam kehidupan mereka.
Materi yang disampaikan Ustadzah Shinti mencakup berbagai strategi dan pendekatan inovatif dalam pembelajaran. Beliau menguraikan bagaimana guru dapat menciptakan suasana kelas yang kondusif untuk eksplorasi dan penemuan, mendorong siswa untuk bertanya, berpikir kritis, serta mengaitkan materi pelajaran dengan nilai-nilai Islam dan realitas sehari-hari. Fokus utama adalah pada bagaimana menjadikan setiap pelajaran sebagai pengalaman yang kaya akan makna bagi siswa.
Dalam sesi interaktif, Ustadzah Shinti juga membagikan pengalaman pribadinya dalam menghadapi tantangan di kelas dan bagaimana beliau berupaya untuk selalu menghadirkan pembelajaran yang tidak hanya informatif, tetapi juga transformatif. Diskusi aktif terjadi di antara para guru, saling berbagi praktik baik dan ide-ide segar untuk diterapkan di kelas masing-masing.
Para peserta terlihat sangat antusias dan terlibat aktif sepanjang pelatihan. Banyak pertanyaan diajukan, menunjukkan keinginan kuat para guru untuk menginternalisasi konsep "membangun makna" dalam setiap aspek pengajaran mereka. Pelatihan ini menjadi momentum penting untuk menyegarkan kembali komitmen para pendidik terhadap panggilan mulia mereka.
In house training ini merupakan salah satu upaya SDIT Cahaya Insani Parakan dalam mewujudkan visi dan misinya untuk mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki kedalaman spiritual dan karakter yang mulia. Diharapkan, melalui pelatihan ini, kualitas pembelajaran di SDIT Cahaya Insani Parakan akan semakin meningkat dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi perkembangan seluruh siswa.
Kegiatan ini diakhiri dengan harapan besar bahwa ilmu dan wawasan yang didapat hari ini akan segera diimplementasikan di kelas-kelas, sehingga setiap anak didik di SDIT Cahaya Insani Parakan benar-benar merasakan pembelajaran yang bermakna, membentuk mereka menjadi individu yang berilmu, berakhlak mulia, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
0 Komentar